Monday, June 28, 2010

faith/ dream?

Dunia ini penuh dgn realitas n realitas , terutama kalo kita tinggal di negara2 maju dimana mereka tidak begitu mempercayai hal2 mistik seperti takdir, mimpi, astrology etc. Well, raise n born in Asian countries n moved to developed country for over 4 years , bener2 membuat ku seperti di pertengahan jalan ie antara percaya ato tidak percaya dgn hal2 seperti ini. On one hand kalo ku bilang tidak percaya dgn hal2 itu, kejadian2 mistik pernah terjadi, buktinya tadi pagi ku nonton deal or no deal n salah satu teman peserta itu memimpikan kalo peserta itu menang duit 75000 poundsterling n itu bener2 terjadi, so the question is apakah itu bener2 terjadi? on the other hand, kalo kita bilang percaya hal2 mistik, kenapa sekarang ini semua yg bermunculan adalah berdasarkan fakta2? seperti curse ttg diamond, nenek moyang kera etc. so apa yg harus ku percayaiin ya?

Thursday, June 24, 2010

Letters to Juliet

Semalam ku pigi nonton dgn temen ku n judul movie nya 'letters to juliet'. Penggambaran-nya bagus n kota2 indah di Europe. Cerita movie ini romantis banget, ttg cinta yg hilang dan karena sebuah surat seorg wanita ini willing to travel fr UK to Italy just to find her love back. Cerita ini juga memberi makna bahwa true love itu gak bakal hilang sebagaimana tua nya kita dan itu patut di raih dan kalau kita mencintai seseorg kita harus bilang dan mengejar cinta itu, jgn jd coward. its romantis line n sewaktu penanyangan film itu, itu membuat ku berpikir apa bener memang ada cinta seperti itu exist di dunia sekarang ini? ato itu hanya romantisme film? kalau memank masi ada cinta seperti itu, that would be great, but if its not then too bad then, karna in my opinion, biar bagaimana pun kita hidup di dunia yg realitis ini setidaknya masih ada secuil harapan , miracle etc. which brighten our days. Hidup ini tidak selalu kejam n too realitis ato daku hanya pemimpi yg mengharapkan hal2 seperti itu? wkt penanyangan movie itu, jg membuat ku berpikir ttg org2 yg ku cintai/sayangi, apa mereka menyanyangi ku ato hanya mulut belaka? n bagaimana kita bisa bertindak kalo mereka sama sekali tidak menunjukkannya ? itu juga membuat ku berpikir ttg dulu, pasif n tdk menunjukkan -hanya sedikit. Apa ini kebalikan dr dulu n sekarang ? Apa yg hrs ku lakukan? berilah ku tanda2 itu...